Kamis, 06 Juni 2013

EFISIENSI PASAR MODAL

Konsep Pasar Modal Efisien
Dalam konteks keuangan, konsep pasar yang efisien lebih ditekankan pada aspek informasi,
artinya pasar yang efisien adalah pasar dimana harga semua sekuritas yang
diperdagangkan telah mencerminkan semua informasi yang tersedia.

Informasi yang tersedia bisa meliputi semua informasi yang tersedia baik informasi di masa
lalu (misalkan laba perusahaan tahun lalu), maupun informasi saat ini (misalkan rencana
kenaikan dividen tahun ini), serta informasi yang bersifat sebagai pendapat/opini rasional yang
beredar di pasar yang bisa mempengaruhi perubahan harga.
Konsep Pasar Modal Efisien (3)
Konsep tersebut menyiratkan adanya suatu proses penyesuaian harga sekuritas menuju harga
keseimbangan yang baru, sebagai respon atas informasi baru yang masuk ke pasar.
KLASIFIKASI BENTUK PASAR YANG EFISIEN
Fama (1970), mengklasifikasikan bentuk pasar yang efisien ke dalam tiga efficient market
hypothesis (EMH), yaitu:
1.Efisien dalam bentuk lemah (weak form)
Semua informasi di masa lalu (historis) akan tercermin dalam harga yang terbentuk sekarang.
2.Efisien dalam bentuk setengah kuat (semi strong).
Harga pasar saham yang terbentuk sekarang telah mencerminkan informasi historis ditambah
dengan semua informasi yang dipublikasikan.
3.Efisien dalam bentuk kuat (strong form).
Harga pasar saham yang terbentuk sekarang telah mencerminkan informasi historis ditambah
dan semua informasi yang dipublikasikan ditambah dengan informasi yang tidak
dipublikasikan.

Capital Budgeting

Pengertian Capital Budgeting
Penganggaran Modal (Capital Budgeting) terkait dengan proses pengambilan keputusan investasi jangka panjang, yang memiliki dampak strategis bagi kelangsungan hidup perusahaan.
Macam-macam Keputusan Penganggaran Modal (1)
Ditinjau dari aspek penghematan biaya dan peningkatan pendapatan usulan investasi dikelompokkan sbb:
1.Penggantian (Replecement)
2.Perluasan (Expansion)
3.Pertumbuhan (Growth)
Macam-macam Keputusan Penganggaran Modal (2)
Ditinjau dari tingkat ketergantungan, usulan proyek investasi dikelompokkan sbb:
1.Independent project
2.Mutually exclusive project
3.Complement project
4.Subtitutes project
Metode Penilaian Usulan Investasi
Metode untuk menilai kelayakan dari suatu usulan proyek investasi, diantaranya:
1.Payback Period (PBP)
2.Net Present Value (NPV)
3.Internal Rate of Return (IRR)
Payback Period
Adalah periode waktu yang diperlukan untuk menutup kembali seluruh investasi awal yang dikeluarkan dengan mempergunakan arus kas masuk yang diperoleh dari proyek tersebut
Proyek bersifat mutually exclusive
Net Present Value (NPV)
Adalah metode yang didasarkan pada arus kas yang didiskonto. Implementasi dari metode ini, pertama harus dihitung nilai sekarang dari arus kas masuk bersih yang diharapkan dari suatu proyek investasi, didiskonto dengan biaya modal dan kemudian dikurangi dengan investasi awal
Rumus NPV

               NCF1      NCF2                   NCFn
NPV = { ---------- + ---------- +  ----- +  -----------  } – Io
                  1             2                           n
                 (1+k)       (1+k)                    (1+k)